Apakah Neraka itu ada? Ada Pintu Neraka di Uzbekistan,
sebagai gambaran bahwa Neraka itu ada.
Apakah neraka itu ada? Pertanyaan ini sering ada di benak kita. Didalam Injil diceritakan bahwa memang ada itu neraka. Neraka itu diciptakan oleh Allah yang maha Kuasa sebagai keadilan Allah, untuk menyatakan bahwa pemberontakan kepadaNya harus dilaksanakan karena setan dan pengikutnya mau melawan akan Allah.
Di dunia ini Allah telah menyatakan kepada manusia bahwa neraka itu benar benar ada dan akan ada.Itu sebabnya Dia membuat pintu neraka di Uzbekistan sebagai gambarannya.
Pintu neraka sering dilukiskan dengan suasana api menyala yang sangat mengerikan panasnya. Kondisi seperti itulah yang terdapat di sebuah lubang api menganga di daratan Uzbekistan, Asia Tengah. Maka, lubang api itu pun disebut sebagai "Pintu Neraka".
Lubang api itu berukuran sekitar dua kali lapangan bola dengan kedalaman lebih dari 30 meter. Semula ukurannya tidak sebesar itu sejak pertama kali "pintu neraka" itu dijumpai manusia pada tahun 1975.
Awalnya ahli geologi menggali dengan alat berat untuk pengeboran gas alam. Anehnya, di lokasi itu ditemukan jurang besar di bawah tanah. Saking besarnya, semua peralatan untuk penggalian itu terperosok ke dalam.
Pintu Neraka, Pintu Neraka Uzbekistan, pintu neraka di Uzbekistan, pintu neraka diUzbekistan, apakah neraka itu ada, neraka
Jurang itu dipenuhi dengan gas bumi yang beracun. Belum ada keterangan resmi Uni Soviet kala itu terkait berapa jumlah korban tewas akibat terkena gas beracun. Namun, para ahli segera menyingkir dan semua peralatan yang terperosok itu ditinggal pergi.
Pintu Neraka, Pintu Neraka Uzbekistan, pintu neraka di Uzbekistan, pintu neraka diUzbekistan, apakah neraka itu ada, neraka
Untuk menghindari gas beracun yang telanjur terbuka ke langit bumi itu menyebar, para ahli memutuskan untuk membakarnya. Posisinya berada di dekat kota kecil bernama Davaz.
Praktis sejak 1975 lubang raksasa itu menyemburkan api seperti gunung berapi dan masih tetap menyala hingga kini walau sudah 35 tahun berlalu. Masyarakat sekitar tak ada yang berani mendekat karena pengaruh medan panas hingga beberapa ratus meter sehingga dinamakan "pintu neraka".
Sampai sekarang belum ada penjelasan apakah "Pintu Neraka" itu ukurannya melebar atau stabil karena gas yang keluar dari perut bumi itu langsung terbakar. Walau terkena hujan pun, apinya tidak mati.
Lubang api raksasa itu kelihatan dari kejauhan karena berada di daratan tandus yang luas. Bila malam, tampak semakin jelas dengan sorotan cahaya kekuningan yang bersumber dari "pintu neraka" itu.
Mirip dengan lumpur Lapindo, yang terus mengeluarkan lumpur panas gara-gara pengeboran yang dinilai gagal sehingga menyembur ke permukaan bumi. Hingga kini juga belum ada ahli geologi yang mampu menghentikan semburan lumpur panas Lapindo. Yang bisa dilakukan hanya membatasi agar area efek lumpur panas itu tidak terus melebar.
Itulah gambaran Neraka yang akan datang. Kalau dalam kitab wahyu diceritakan bahwa Neraka itu seperti lautan api dan belerang yang menyala-nyala. wah Geri deh.
Itu sebabnya manusia jangan sampai masuk ke Neraka tersebut. Bagaimana supaya tidak masuk ke Neraka. Mudah saja Terima Tuhan sebagai Tuhan dan Juruselamat maka keselamatan menjadi bagian kita.Dan bertobat tinggalkan yang jahat dan bermanfaat bagi Tuhan dan Manusia.
Amin.
Semoga bermanfaaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar